Bupati Gianyar Rotasi 12 Pejabat Eselon II, Tegaskan Loyalitas dan Rencana Kerja OPD
Inews Gianyar- Pemerintah Kabupaten Gianyar melakukan langkah penting dalam penyegaran birokrasi. Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, resmi merotasi 12 pejabat Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPT) atau setingkat kepala dinas, pada Jumat (29/8/2025). Selain rotasi kepala dinas, Mahayastra juga mengukuhkan pejabat administrator, pejabat pengawas Satpol PP dan Damkar, serta menyerahkan Surat Keputusan (SK) penugasan guru sebagai kepala sekolah.
Langkah ini disebut Mahayastra sebagai kebutuhan mendesak, mengingat banyak jabatan kosong karena pejabat sebelumnya memasuki masa pensiun. Menurutnya, tanpa rotasi, beban kerja akan menumpuk pada pejabat yang merangkap jabatan sementara (PLT).
“Sudah hampir tiga tahun kita tidak melakukan mutasi. Karena itu, pengisian jabatan ini mutlak diperlukan. Tidak mungkin satu orang memimpin dua lembaga sekaligus, itu akan sangat berat,” ujar Mahayastra dalam sambutannya.

Baca Juga : Buronan Kasus Pencurian di Ubud Sembunyi Bersama Pacar, Polisi Ringkus di Manggarai Timur
Lelang Jabatan untuk Posisi Kosong
Meski 12 pejabat sudah dirotasi, Bupati Mahayastra menegaskan masih ada beberapa OPD yang belum memiliki kepala dinas definitif. Untuk itu, Pemkab Gianyar akan segera membuka lelang jabatan guna mengisi kekosongan di level Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama.
Selain rotasi pejabat, Mahayastra juga menyerahkan SK Penugasan Guru menjadi kepala sekolah. Langkah ini diharapkan dapat memperlancar administrasi pendidikan sekaligus meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah Gianyar.
Tekanan pada Loyalitas dan Rencana Kerja
Dalam arahannya, Mahayastra menekankan pentingnya para kepala OPD menyusun rencana kerja yang selaras dengan visi misi Bupati serta RPJMD Gianyar 2025–2030. Ia tidak ingin lagi ada kebiasaan lama di mana pekerjaan menumpuk dan terlambat dilaksanakan.
“Saya tekankan perlunya loyalitas, waktu, dan pikiran saudara untuk menjalankan visi misi yang sudah kita tetapkan. Semua sudah jelas, tinggal dibuat rencana kerja dan kalender kerja. Jangan tunggu saya perintahkan, mulai dari sekarang harus bergerak,” tegasnya.
Daftar Pejabat yang Dirotasi
Beberapa pejabat yang terkena rotasi antara lain:
-
Ni Luh Gede Eka Suary, dari Kadis Perindag menjadi Kadis Penanaman Modal dan PTSP, menggantikan I Wayan Arthawan.
-
I Wayan Arthawan, dari Kadis PTSP menjadi Kadis Perhubungan.
-
I Made Arianta, dari Kadis Perhubungan menjadi Kepala Bappeda Gianyar.
-
Anak Agung Gde Raka Suryadiputra, dari Kadis Kominfo menjadi Kadis Perindag.
-
Cokorda Gede Bagus Lesmana Trisnu, dari Kadis Kebudayaan menjadi Kadis Sosial.
-
Anak Agung Putrawan, dari Kadis Sosial menjadi Kadis Koperasi dan UMKM.
-
I Wayan Arsana, dari Kadis Koperasi dan UMKM menjadi Kadis Lingkungan Hidup.
-
Ni Made Mirnawati, dari Kadis DLH menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan.
-
I Dewa Gede Putra Amarta, dari Kepala Badan Kesbangpol menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Administrasi Umum.
-
Ida Ayu Surya Adnyani, dari Kadisnaker menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
-
I Gede Suardana Putra, dari Kadispusar menjadi Kadisnaker.
-
I Gusti Agung Sri Widiawati, dari Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak PPKB menjadi Kadis Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan.
Rotasi sebagai Penyegaran Birokrasi
Rotasi jabatan ini menjadi momentum penting bagi Pemkab Gianyar dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih efektif. Mahayastra menegaskan, rotasi bukan sekadar pemindahan jabatan, tetapi sebagai penyegaran birokrasi untuk meningkatkan kinerja pelayanan publik.
“Mutasi ini adalah bentuk kepercayaan sekaligus amanah. Saya ingin saudara bekerja dengan sungguh-sungguh, loyal, dan mampu membawa perubahan nyata bagi masyarakat Gianyar,” tegas Mahayastra menutup arahannya.
















